TEOLOGI MURNI IBLIS
Oleh : A_dHie ’86 ( A_dHie 86)
Iblis merupakan musuh yang nyata bagi manusia, tipu daya dan strataknya berusaha menghantarkan manusia pada gerbang api neraka, padahal mereka adalah salah satu mahluk Allah yang sangat taat, dalam manuskrip ayat Al-qur’an ada sebuah manifesto tentang dialog yang dilakukan oleh Allah,Malaikat dan Iblis ketika awal penciptaan Nabi Adam.As. seluruh malaikat bersujud kepada Adam atas perintah Allah SWT, hanya iblislah yang membangkangnya, konvensi ulama berpendapat bahwa hal itu menjadi suatu sinyalment sikap sombong iblis atas kesempurnaan dirinya dibandingkan Nabi Adam, adapula yang mengatakan bahwa sikap iblis itu menunjukan kesetiaan iblis dan teologi murni yang dimiliki iblis kepada Allah SWT. Hal ini berkesuaian dengan pendapat Ibnu Arabi pada salah satu majalah terbitan Damaskus Syiria, beliau mengatakan bahwa: "Iblis kelak akan masuk syurga, bahkan di tempat yang tertinggi karena dia tidak mau sujud kecuali kepada Allah saja, dan inilah tauhid yang murni."
Ungkapan ini menimbulkan banyak kontroversi yang menyebabkan Ibnu Arabi di justifikasi “KAFIR” oleh 37 eksponen-eksponen ulama:
1. Ibnu Sayyid An-Nas (wafat 734H).2. Ibnu Daqieq Al- 'Ied (w 702H).3. Ibnu Taimiyyah (w 728H).4. Ibnu Al-Qayyim Al-Jauzi (w 751H).5. Qadhi 'Iyyadh (w 744H).6. Al-'Iraqi (w 826H).7. Ibnu hajar Al-'Asqalani (w 852H).8. Alauddin al-Bukhari.9. Abu Zur'ah.10. Al-Udhd (w 757H).11. Al-Jurjani (w 814H).12. At-Taftazani (w 792H).13. Muhammad ibnu Ali bin Yaqub (w 814H).14. Abi Hayyan (w 654H).15. Taqiyuddin As-Subqi16. Isa Ibnu Mas'ud Az-Zawawi (w 743H).17. Ali Ibnu Yaqub Al-Bakri18. Al-Baalisi (w 829H).19. Ibnu Nuqas (w 763H).20. Ibnu Hisyam (w 761H).
21. Syamsuddin Ibnu Muhammad Al-Aizari.22. Lisanuddin Ibnul Khatib (w 766H).23. Muhammad Ibnu Ahmad al-Bishati.24. Ibnu Khayyath (w 811H).25. Ismail Ibn Abi Bakri Al-Muqri (w 875H).26. Izzuddin Ibn Abdissalam (w 660H).27. Ibrahim Ibnu daud Al-'Amidi (w 797H).28. Abu Bakar Ibnu 'Ashim Al-Kinani.29. Sulaiman Ibnu Yusuf Al-Yusufi (w 739H).30. Ali Ibnu Abdillah Al-Ardabili (w 746H).31. Musa Ibnu Muhammad Al-Anshari (w 803H).32. Burhanuddin Al-Biqa'i (w 858H).33. Ibnu Khaldun (w 808H).34. An-Nawawi (w 676H).35. Az-Zahabi (w 748H).36. Al-Bulqini (w 805H).37. Al-Maushili.
Semua ekponen tersebut merupakan imam-imam dunia dan panutan dari ummat Islam, eksponen ulama dari segala cabang ilmu islamy seperti: 'Aqidah, tasawwuf, Hadits, Ushul Fiqh, sejarah ketatanegaraan, sosiolog.
Ungkapan Ibnu Arabi memang seolah menjadi paradoks karena hanya sebagian ulama yang mengecamnya, sedangkan sosok beliau dikenal sebagai ekponen tawasuf yang legendaries dan pemikiran-pemikiran tasawuf ini akan lebih komprehensif difahami bilamana kitapun mengarungi samudra tasawuf. Meskipun akhirnya pendapat beliau menjadi polemic dikalangan ulama, yang jelas-jelas pendapat Ibnu arabi terdapat kontradiksi dengan yang diungkapkan Allah dalam Al-qur’an dan yang diungkapkan Nabi dalam hadits yang menjadi empowerment bahwa iblis membangkang terhadap perintah Allah SWT. Hingga iblis berikrar untuk intens menggoda anak cucu Adam sampai hari kiamat. Agar iblis mengakuisisi kolega di Neraka.
Wallahu A’lam Bisshawab…..
Iblis merupakan musuh yang nyata bagi manusia, tipu daya dan strataknya berusaha menghantarkan manusia pada gerbang api neraka, padahal mereka adalah salah satu mahluk Allah yang sangat taat, dalam manuskrip ayat Al-qur’an ada sebuah manifesto tentang dialog yang dilakukan oleh Allah,Malaikat dan Iblis ketika awal penciptaan Nabi Adam.As. seluruh malaikat bersujud kepada Adam atas perintah Allah SWT, hanya iblislah yang membangkangnya, konvensi ulama berpendapat bahwa hal itu menjadi suatu sinyalment sikap sombong iblis atas kesempurnaan dirinya dibandingkan Nabi Adam, adapula yang mengatakan bahwa sikap iblis itu menunjukan kesetiaan iblis dan teologi murni yang dimiliki iblis kepada Allah SWT. Hal ini berkesuaian dengan pendapat Ibnu Arabi pada salah satu majalah terbitan Damaskus Syiria, beliau mengatakan bahwa: "Iblis kelak akan masuk syurga, bahkan di tempat yang tertinggi karena dia tidak mau sujud kecuali kepada Allah saja, dan inilah tauhid yang murni."
Ungkapan ini menimbulkan banyak kontroversi yang menyebabkan Ibnu Arabi di justifikasi “KAFIR” oleh 37 eksponen-eksponen ulama:
1. Ibnu Sayyid An-Nas (wafat 734H).2. Ibnu Daqieq Al- 'Ied (w 702H).3. Ibnu Taimiyyah (w 728H).4. Ibnu Al-Qayyim Al-Jauzi (w 751H).5. Qadhi 'Iyyadh (w 744H).6. Al-'Iraqi (w 826H).7. Ibnu hajar Al-'Asqalani (w 852H).8. Alauddin al-Bukhari.9. Abu Zur'ah.10. Al-Udhd (w 757H).11. Al-Jurjani (w 814H).12. At-Taftazani (w 792H).13. Muhammad ibnu Ali bin Yaqub (w 814H).14. Abi Hayyan (w 654H).15. Taqiyuddin As-Subqi16. Isa Ibnu Mas'ud Az-Zawawi (w 743H).17. Ali Ibnu Yaqub Al-Bakri18. Al-Baalisi (w 829H).19. Ibnu Nuqas (w 763H).20. Ibnu Hisyam (w 761H).
21. Syamsuddin Ibnu Muhammad Al-Aizari.22. Lisanuddin Ibnul Khatib (w 766H).23. Muhammad Ibnu Ahmad al-Bishati.24. Ibnu Khayyath (w 811H).25. Ismail Ibn Abi Bakri Al-Muqri (w 875H).26. Izzuddin Ibn Abdissalam (w 660H).27. Ibrahim Ibnu daud Al-'Amidi (w 797H).28. Abu Bakar Ibnu 'Ashim Al-Kinani.29. Sulaiman Ibnu Yusuf Al-Yusufi (w 739H).30. Ali Ibnu Abdillah Al-Ardabili (w 746H).31. Musa Ibnu Muhammad Al-Anshari (w 803H).32. Burhanuddin Al-Biqa'i (w 858H).33. Ibnu Khaldun (w 808H).34. An-Nawawi (w 676H).35. Az-Zahabi (w 748H).36. Al-Bulqini (w 805H).37. Al-Maushili.
Semua ekponen tersebut merupakan imam-imam dunia dan panutan dari ummat Islam, eksponen ulama dari segala cabang ilmu islamy seperti: 'Aqidah, tasawwuf, Hadits, Ushul Fiqh, sejarah ketatanegaraan, sosiolog.
Ungkapan Ibnu Arabi memang seolah menjadi paradoks karena hanya sebagian ulama yang mengecamnya, sedangkan sosok beliau dikenal sebagai ekponen tawasuf yang legendaries dan pemikiran-pemikiran tasawuf ini akan lebih komprehensif difahami bilamana kitapun mengarungi samudra tasawuf. Meskipun akhirnya pendapat beliau menjadi polemic dikalangan ulama, yang jelas-jelas pendapat Ibnu arabi terdapat kontradiksi dengan yang diungkapkan Allah dalam Al-qur’an dan yang diungkapkan Nabi dalam hadits yang menjadi empowerment bahwa iblis membangkang terhadap perintah Allah SWT. Hingga iblis berikrar untuk intens menggoda anak cucu Adam sampai hari kiamat. Agar iblis mengakuisisi kolega di Neraka.
Wallahu A’lam Bisshawab…..
posted by a_dhie dharm@ at Rabu, Juni 18, 2008
0 Comments:
Posting Komentar
<< Home